banner ads banner ads banner ads banner ads

Sabtu, 10 Maret 2012

Bayi Sering Gumoh...??? Wajar...

Istilah gumoh memang sudah tidak asing lagi bagi kita. Dan kita juga tidak perlu panik jika bayi kita gumoh, karena ini adalah hal yang lumrah terjadi pada semua bayi.
Gumoh atau keluarnya isi lambung melalui mulut (seperti muntah) terjadi pada bayi karena katup antara lambung dan esophagus (kerongkongan) belum sempurna. Walaupun mirip dengan muntah, namun gumoh ini berbeda, gumoh tidak disertai kontraksi pada pada dinding lambung, dan biasanya gumoh mengeluarkan cairan yang jumlahnya sedikit, tidak sebanyak muntah. Gumoh ini biasa terjadi pada bayi yang berusia 0 sampai 6 bulan.
Ada tiga hal utama yang menyebabkan gumoh:
  • Belum sempurnanya katup antara lambung dan kerongkongan, sehingga susu yang diminum mudah keluar kembali
  • Terlalu banyak minum susu, padahal kapasitas lambung masih sedikit, sehingga tidak mampu menampung susu yang masuk
  • Aktivitas yang berlebihan, menangis atau menggeliat pada saat disusui, sehingga susu keluar kembali.
Gumoh merupakan hal yang normal dan lumrah terjadi pada semua bayi. Yang harus kita perhatikan adalah hal ini tidak sampai mengganggu pertumbuhan berat badan bayi dan bayi tidak menolak minum, selain itu gumoh yang normal terjadi kurang dari empat kali sehari. Jika gumoh pada bayi anda seperti ciri-ciri diatas, maka anda tidak perlu panik.
Namun jika gumoh ini disertai dengan komplikasi, maka perlu penanganan lebih lanjut dari dokter untuk menghentikannya. Gumoh yang berbahaya ini disebabkan karena asam lambung meningkat yang dipicu oleh iritasi di kerongkongan, peradangan di kerongkongan, sehingga bayi menolak makan dan minum akhirnya berpengaruh pada berat badan bayi yang tak kunjung bertambah. Selain itu anak jadi gelisah, rewel, nangis, dan selalu menolak minum.
Jadi selama anak kita mengalami gumoh yang normal, kita tidak perlu panik, hal ini normal terjadi pada anak usia 0 sampai 6 bulan, dan akan berhenti dengan sendirinya, seiring fungsi organ tubuhnya semakin membaik dan sempurna.


sumber

0 komentar:

Posting Komentar