karya Da Vinci memang misterius, belum terungkap penuh lukisan monalisa kini ditemukan lagi karya Da Vinci di balik tembok. Berapa karya - karya Da Vinci sebenarnya..? Di postingan kali ini akan membahas Penemuan Lukisan Da Vinci Di Balik Tembok yang penuh misterius.
Ilmuwan dan seniman telah
lama mencari lukisan agung karya Da Vinci, "The Battle of Anghiari",
yang hilang. Pencarian terus dilakukan, tetapi lukisan tak kunjung
ditemukan.
Kini, pakar diagnosa karya seni
dari Universitas California, San Diego, Maurizio Seracini, bersama
National Geographic Fellow mengklaim telah menemukannya.
Seracini mengatakan bahwa "The
Battle of Anghiari" berada di balik tembok tebal di Hall of 500 Palazzo
Vecchio, di balik mural Girgio Vasari "The Battle of Marciano". Untuk
menemukannya, Seracini membuat enam lubang di tembok tempat Vasari
membuat muralnya. Lubang dibuat di tempat yang tepat sehingga tidak
merusak mural. Selanjutnya, alat yang dilengkapi kamera dimasukkan ke
lubang tersebut. Kamera mencari tanda-tanda yang menunjukkan bahwa ada
lukisan Da Vinci di balik karya Vasari.
"Data yang didapatkan sangat
mencengangkan," ungkap Seracini yang menjadi direktur Center for
Interdisciplinary Science for Art, Architecture and Archaeology di
universitasnya.
"Meski masih pada fase awal
penelitian dan masih banyak misteri yang harus dipecahkan, bukti
menunjukkan bahwa kami mencari di tempat yang tepat," kata Seracini
seperti dikutip Livescience.
Bukti yang mendukung temuan
tersebut antara lain material hitam dengan komposisi kimia sama dengan
pigmen hitam di lukisan Da Vinci lain, "Mona Lisa" dan "St John the
Baptist". Selain itu, terdapat material merah yang terbuat dari bahan
organik dan material berwarna krem yang tak mungkin ditemukan di dinding
biasa.
Seracini juga menemukan rongga
antara dinding lukisan Da Vinci dan dinding mural Vasari. Ada
kemungkinan, Vasari sengaja membuat tembok untuk melestarikan lukisan Da
Vinci. Klaim Seracini mendapat tanggapan dari banyak pihak. Tomaso
Montanari, pakar sejarah seni, misalnya, mengkritik klaim Seracini
tersebut.
"Apa maksudnya mengatakan bahwa
penemuan itu sesuai dengan karya Leonardo? Itu mungkin saja lukisan
sembarang dari zaman Renaissance. Semua lukisan dari zama Renaissance
bisa saja dilukis di sana," katanya seperti dikutip BBC, Senin.
Ia menilai bahwa penemuan
Seracini tidak kredibel. Montanari juga mengungkapkan bahwa penelitian
itu minim tim netral yang berhak mengevaluasi hasil penelitian.
Berdasarkan catatan sejarah,
"The Battle of Anghiari" dibuat Da Vinci atas permintaan Piero Soderini
pada tahun 1502. Lukisan menggambarkan ksatria Italia yang mengalahkan
Milan pada tahun 1440 di dataran Anghiari, Tuscany. Lukisan itu
membentang pada tembok sepanjang 6 meter dan lebar 3 meter.
Pada tahun 1550an, Vasari
diminta untuk mendekorasi ulang Hall of 500. Diduga, Vasari sengaja tak
menghancurkan lukisan Da Vinci.